ANTARA LONTONG BALAP DAN MASJID SUNAN AMPEL

Pada hari rabu, 7 desember 2016, kembali saya kunjungan ke kota surabaya. Kunjungan kali ini dikarenakan dinas dari kantor mengunjungi cabang surabaya.

Makanan Khas Surabaya Lontong Balap

Beberapa kali ke surabaya, biasanya mencari tempat makan yg menunya khas surabaya. Kali ini mencoba menu lontong balap rajawali yang posisi rumah makannya di jalan rajawali surabaya.

Lontong balap yang isinya selain lontongdicampur tahu goreng yg dipotong agak tipis lalu letho goreng serta sayur tauge dan dilengkapi dengan kecap manis

==================

Shalat di masjid sunan ampel yang bersejarah. Sepanjang jalan masuk masjid banyak pedagang yang menjual berbagai ragam dagangan.

Masjid Sunan Ampel

Bangunan masjid yang megah dengan menara menjulang tinggi. Ornamen dan tiang kayu terdapat didalam masjid. Disetiap sudut terdapat rak khusus alquran diperuntukkan para jamaah yang ingin membaca alquran.

Dibelakang masjid terdapat tempat pemakaman sunan ampel dan para tokoh yang berjasa. Banyak pengunjung yang datang khusus mendoakan ahli kubur yang diziarahi.

Jakarta, 26 Desember 2016

Fadly Rahman

Desember 28, 2016 - Posted by fadlyrahman | Sejarah dan Arkeologis

Belum ada komentar.

Tinggalkan komentar Batalkan balasan

« Sebelumnya | Berikutnya »

Tentang Fadly

Fadly Rahman adalah anak kandung dari pasangan (Alm) Mohd. Yusuf dan (Almh) Nursuhaida yang lahir di Medan 18 Mei 1977. Kedua orang tuanya adalah keturunan Minangkabau, ayahnya bersuku Koto sedangkan ibunya bersuku Piliang.

Pendidikan dimulai dari Taman Kanak-Kanak Aisiyah Silaturahim Medan pada tahun 1981 ~ 1982 hanya setahun saja. Melanjutkan pendidikan dasar yang diselesaikan di SD Negeri 15 Langsa (Aceh Timur) tahun 1989, SMP Negeri 6 Langsa (Aceh Timur) hanya sampai kelas 1 lalu pindah ke Medan Sumatera Utara yang kemudian menyelesaikan Sekolah Menengah pertama di SMP Negeri 3 Medan selesai tahun 1992, dan melanjutkan Sekolah Menengah Ekonomi Atas Swasta “Yayasan Pendidikan Keluarga” Medan selesai tahun 1995. Gelar Sarjana ekonomi diperoleh dari Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) tahun 2000. Meneruskan pendidikan pada Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA Program Studi Magister Manajemen dan lulus tahun 2006.

Kegiatan tulis menulis sudah dilakukan sejak duduk bangku SMEA dan semuanya merupakan proses pembelajaran. Sebagai penulis amatir, tulisannya pernah dimuat : Kompas, Republika, Tabloid Olahraga Go, Indopos, Medan Bisnis, View, Matabaca dan Buleletin “Strategis”. Buku kumpulan cerpen pertamanya yang berjudul “Aji tidak mau Terlambat lagi” terbit pada Bulan Juni tahun 2007 yang merupakan cerita anak-anak. Buku kumpulan cerpen kedua yang terbit bulan Oktober tahun 2007 yang berjudul “Jangan Panggil Aku Vera Lagi”. Buku ketiga yang terbit bulan Maret tahun 2008 yang berjudul “Aji Naik Kelas” yang merupakan kelanjutan cerita dari Buku pertamanya. Dan Buku “Aji Naik Kelas” termasuk salah satu “1000 Buku Untuk Tunanetra” yang sudah menjadi huruf Braille di Relawan Book for The Blind, Mall Ciputra Semarang. Pada tahun 2011, menulis buku “Di bawah Bayang-Bayang Imigran Gelap”. Pada tahun 2013, menulis buku kumpulan cerpen yang berjudul “Mencari Toilet”. Menjadi salah satu Redaktur di Bulettin Strategis yang merupakan bacaan untuk kalangan SPMI PUK Panasonic Gobel atau sekarang Serikat Pekerja Panasonic Gobel dan website http://www.sppanasonicgobel.id.

Arsip
- Mei 2018 (1)
- Februari 2017 (1)
- Januari 2017 (2)
- Desember 2016 (2)
- November 2016 (2)
- Oktober 2016 (1)
- September 2016 (1)
- Agustus 2016 (1)
- Juli 2016 (1)
- Mei 2016 (1)
- April 2016 (1)
- Maret 2016 (2)
Kategori
RSS
Entries RSS
Comments RSS

Fadlyrahman’s Weblog

Just another WordPress.com weblog